MAJALAHREFORMASI.com – CEO Frontier Group sekaligus pakar strategi bisnis Handi Irawan D. menegaskan pentingnya inovasi sebagai fondasi utama kemajuan bangsa. Menurutnya, inovasi bukan sekadar tren, melainkan “motor penggerak peradaban” yang menentukan arah masa depan Indonesia.
“Dalam jangka panjang, inovasi adalah satu-satunya cara untuk menang,” ujar Handi saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Ia menilai, dari penemuan sederhana hingga lahirnya teknologi mutakhir, seluruh capaian besar manusia berakar pada kemampuan untuk berinovasi. Oleh karena itu, membangun budaya inovasi menjadi agenda strategis yang tidak bisa ditunda.
Inovasi Sebagai Budaya, Bukan Sekadar Seremoni
Handi menekankan, menjelang Hari Inovasi Indonesia, masyarakat perlu memaknai momentum ini lebih dari sekadar perayaan simbolik. Hari Inovasi, kata dia, adalah kesempatan untuk menegaskan identitas nasional melalui pengakuan dan apresiasi terhadap karya kreatif anak bangsa.
“Inovasi bukan jargon sesaat, tapi budaya yang harus ditumbuhkan di setiap lapisan masyarakat. Tanpa budaya inovasi yang kuat, bangsa akan kesulitan menghadapi perubahan global yang begitu cepat,” ujarnya.
Handi juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, akademisi, dan pelaku industri agar potensi inovasi yang tersebar di berbagai bidang dapat bersinergi menghasilkan dampak nyata bagi masyarakat.
“Kolaborasi menjadi kunci. Dari sinilah generasi muda bisa terinspirasi untuk melampaui batas, menciptakan pembaruan, dan menghadirkan solusi inovatif bagi kemajuan bangsa,” tambahnya.
Sinergi untuk Dampak Nyata
Sejalan dengan semangat tersebut, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdiktisaintek RI) serta Dewan Pendidikan Tinggi (DPT) akan menggelar Webinar Hari Inovasi Indonesia bertema “Masa Depan Inovasi Indonesia: Dari Ide ke Dampak Nyata.”
Kegiatan ini menyoroti pentingnya sinergi antara dunia pendidikan, lembaga riset, dan industri agar hasil inovasi tidak berhenti di tataran konsep, melainkan bertransformasi menjadi manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat luas.
Webinar tersebut juga menegaskan bahwa kolaborasi adalah fondasi utama dalam mengubah ide kreatif menjadi solusi aplikatif bernilai tinggi. Dengan dukungan kebijakan yang tepat serta semangat gotong royong, inovasi diharapkan menjadi pilar penting dalam pembangunan nasional.
Peringatan Hari Inovasi Indonesia menjadi pengingat bahwa kemajuan bangsa tidak lahir dari kenyamanan, tetapi dari keberanian untuk berpikir terbuka, bereksperimen, dan berinovasi tanpa henti.
Setiap ide—besar maupun kecil—adalah bagian dari perjalanan kolektif menuju Indonesia yang lebih kreatif, adaptif, dan berdaya saing global. (*)









