Rizma Simbolon: Cantik Itu Isi Kepala, Bukan Cuma Warna Kulit

MAJALAHREFORMASI.com – Di balik senyumnya yang lembut dan penampilannya yang natural, Rizma Simbolon punya filosofi yang dalam tentang kecantikan. Saat ditemui majalah reformasi di sebuah kafe di bilangan Senayan, Jakarta Selatan, ia tak hanya tampil santai bersama sang suami, tapi juga mengajak kita melihat makna “cantik” dari sudut yang lebih luas.

“Cantik itu enggak cuma soal fisik. Isi kepala juga mesti cantik, termasuk hatinya,” ujar Rizma sambil tersenyum, ditemani secangkir kopi hangat.

Yup, buat Rizma, jadi menarik itu bukan soal kulit cerah, hidung mancung, atau pinggang ramping. “Kadang kita habis liburan jadi sedikit lebih gelap, atau naik berat badan… ya udah, itu hal biasa. Tampil apa adanya aja. Hitam pun bisa cantik—eksotis malah,” jelasnya.

Masih Tinggal di Luar Negeri, Tapi Selalu Pulang Hati ke Indonesia
Meski saat ini menetap di luar negeri bersama suami, Rizma tengah menikmati masa liburan di Tanah Air. Pulang kampung ke Samosir menjadi salah satu agendanya. “Aku sih kangen suasana kampung, ketemu keluarga, makan masakan rumah,” ucapnya.

Tapi di balik kehangatan itu, Rizma juga menyoroti satu hal yang masih jadi PR di kawasan wisata: money changer. “Bayangin bang, di Jakarta 1 Euro bisa Rp18.700, tapi di Tuk-Tuk Siadong bisa cuma Rp15.000. Komisinya ketinggian banget,” ungkapnya. Meski begitu, Rizma mengapresiasi kemajuan tempat wisata di Samosir, terutama dari segi transparansi harga makanan.

Perawatan Diri? Simpel Aja, Asal Pikiran Tetap Waras
Ngobrol soal perawatan, Rizma justru mengaku enggak ribet. “Aku sih normal aja bang, rambut keramas, pakai serum kalau lagi kering. Facial ya kalau lagi di Jakarta. Kalau di Prancis… aduh, mahal banget!” katanya sambil tertawa. “Pijat aja bisa 70 Euro. Itu udah 1,2 juta lho bang!”

Tapi yang paling penting menurutnya: merawat pikiran. “Kalau stres, badan bisa makin kurus, kulit kusam. Jadi menurut aku, mempercantik diri ya dengan me-maintance pikiran. Jangan stres berlebihan.”

Dari Lagu Rohani Sampai Film Layar Lebar
Buat yang belum tahu, Rizma bukan cuma penyanyi dan penulis lagu, tapi juga aktris. Selain dikenal lewat film Horas Amang, ia juga pernah tampil dalam berbagai video klip dan proyek seni lainnya. Salah satunya, lagu rohani “Kau Tak Terbatas”, yang menjadi salah satu karya paling menyentuh yang ia ciptakan sendiri.

“Lagu-lagu itu biasanya datang dari doa dan perenungan,” ungkap Rizma.

Nyaris Berhenti dari Dunia Hiburan, Tapi…
Rizma mengaku pernah berada di titik jenuh dengan industri hiburan Indonesia. “Sekitar 12 tahun lalu aku sempat berdoa ke Tuhan, minta berhenti. Karena capek juga lihat musik-musik musiman yang cepat viral tapi cepat hilang,” tuturnya jujur.

Namun Tuhan memberikan jawaban yang membuat Rizma tersadar. “Tuhan bilang ke aku: ‘Talenta itu bukan untuk semua orang. Kalau kamu enggak pakai, Aku ambil dan kasih ke orang lain.’ Sejak itu aku enggak main-main lagi.”

Sejak saat itu, Rizma lebih aktif melayani—menyanyi di gereja, bahkan di penjara—dengan lagu-lagu ciptaannya sendiri. “Ajaibnya, rezeki tetap ada. Aku dapat tawaran konser ke Amerika berkali-kali,” ujarnya penuh syukur.***

 

banner 336x280