MAJALAHREFORMASI.com - Born Startraining Centre Indonesia-Korea secara resmi kini telah hadir di Suite Life di Sedayu City Residence, Sedayu City, Senin (13/3). Acara pembukaan itu ditandai dengan pengguntingan pita oleh founder Born Startraining Centre Indonesia-Korea, Sabrina Irine dihadapan para undangan.
Sabrina mengatakan dengan dibukanya training center ini, ia berharap masyarakat dapat lebih menghargai bakat dan talenta anak yang unik. Mengingat setiap anak punya potensi dan ketertarikan yang berbeda.
"Saya bersyukur dibukanya training center ini, satu-satunya training center terbaik di Korea Selatan. Saya harap kita bisa menjadi pelopor dan go internasional serta punya karakter yang baik untuk membawa nama Indonesia termasuk menjadi kebanggaan orang tua," ucap salah satu Dosen di Universitas Indonesia (UI) dalam sambutannya.
Sementara itu, Jarenta Sinaga selaku GM Operasional Commercial Retail 1 Sedayu City, menyambut baik di luncurkannya Born Startraining Centre Indonesia-korea ini di Sedayu City.
Salah satu alasan, kata Jarenta, mengapa mereka ingin melakukan partnership dan memberi ruang pada Born Startraining Cente, adalah karena melihat fenomena Korean wave di Indonesia sangat melonjak, terlebih lagi pada kalangan remaja mulai dari music, dance, fashion, sampai pada lifestyle.
Sama halnya dengan Fahmi Idris selaku perwakilan dari UI. Fahmi berharap training center ini dapat menjadi wadah bagi masyarakat dan mahasiswa UI dalam mengembangkan kepribadiannya sesuai dengan bakat dan talentanya.
“Dengan hadirnya Born Startraining Centre Indonesia – Korea dapat membantu untuk mempromosikan kepada dunia internasional bahwa Indonesia mempunyai talenta – talenta yang berbakat didunia entertain yang tak kalah dengan luar negeri, sehingga dapat membantu pariwisata dan ekonomi kreatif saat ini," kata Nesya Anjab.
Sebagai informasi, bagi masyarakat yang ingin bergabung dengan sekolah informal ini berikut adalah program-program special yang ada di Born Startraining Centre Indonesia-Korea.
School of Entertainment. Berfokus pada pembangunan skill dalam dunia hiburan dari skill dance, vocal, acting, modeling, beserta skill pelengkap seperti etika, social media, personal branding, kontrak, penampilan dan banyak lagi.
School of Personality & Communication. Berfokus pada pembentukan kepribadian diri dan teknik komunikasi baik personal maupun public.
Lebih lanjut, acara Press Conference ini juga dihadiri oleh sejumlah tamu undangan, Nesya Anjab & Nabila Desbang (Dinas Pariwisata & Ekonomi Kreatif DKI Jakarta), Anang (Seksi Pemasaran & Parekraf Jakarta Timur), Jarenta Sinaga (GM Operasional Commercial Retail 1 Sedayu City) dan Fahmi Idris (Perwakilan Daya Makara Universitas Indonesia). (David)